FORMULA MONEY

IF YOU WANT TO START & SUCCEED IN YOUR OWN BUSINESS, YOU SHOULD FIRST OF ALL ASK YOURSELF...

PENANAMAN MODAL DALAM NEGERI

MARI BERINVESTASI, Dibidang Usaha Perkebunan & Perikanan wilayah Garut Selatan.

POTENSI WISATA, DI DAERAH PAMENGPEUK

PERKEBUNAN & PERIKANAN

Dilihat dari potensi tersebut diatas, berdasarkan penelusuran Kompas pada hari Kamis, 7 Mei 2009. rencana pengembangan Garut Selatan diarahkan pada Tiga Kloster yaitu Cikajang, Cisewu, & Pamengpeuk.

Kloster Cikajang, diarahkan sebagai kawasan Industri Pengolahan sayuran Sentra Peternakan Sapi, Kloster Cisewu untuk Industri pengolahan Jagung, Perkebunan Kelapa & Pisang. Adapun Pamengpeuk yang diprioritaskan bagi Perikanan, Kayu, Pertanian, dan Perkebunan.

Salah satu perkembangan keunggulan adalah Karet terdapat 7000 H lahan yang sebagian besar milik Negara & Swasta. Perkebunan ini menghasilkan rata-rata 5740 ton Karet lembar /tahun. Dibidang Perkebunan yang diunggulkan adalah Kelapa. Dimana Perkebunannya dapat di jumpai di Kecamatan Cikelet, Cisewu, dan Bumbulang. Potensi produknya 2000 ton atau memasok sekitar 28% total produksi Kelapa/ tahun. Daerah Pertanian lainnya dapat dilirik oleh Investor untuk Pertanian Holtikultura. Lokasinya dikecamatan Cikajang. Produksi Holticultura dikecamatan Cikajang sekitar 1/5 produksi di Garut.

Cikajang merupakan daerah pemasok sayuran. Seperti kantong, ubi dan wortel. Pisang merupakan buah unggulan yang ditanam Penduduk di daerah Garut. Wilayah Selatan produknya sekitar 75.000 ton. Atau 65% dari total produksi Garut/ tahun.

PETERNAKAN SAPI DAN DOMBA

Lokasi pemeliharaan berada dilokasi Cibalong, Pamengpeuk & Singajaya. Populasi Ternak Sapi & Domba berkisar 40% diperkirakan saat ini ada 182000 ekor Domba & 5200 ekor Sapi.


PERIKANAN LAUT

Sektor Perikanan Laut masih tergolong usaha kecil. Hasil tangkapan sekitar 3 ton/ hari atau 500 ton / tahun. Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) berada di PPI Santolo dan Rancabuaya. Untuk menggerakan Sektor Perikanan Laut diharapkan PPI ada peningkatan kualitas.

KENDALA UTAMA

Untuk meningkatkan atau menggairahkan Ekonomi rakyat, ada beberapa kendala yang masih memerlukan perhatian dari semua pihak antara lain :

1. Infra Struktur Jalan

Sebagai penunjang kelancaran Transportasi darat belum memadai sehingga, Produksi di daerah yang bersangkutan atau ongkos transportasi menjadi mahal.

2. Permodalan

Seperti halnya didaerah-daerah lain terutama jalur wilayah Garut Selatan memerlukan banyak permodalan untuk pengembangan daerah tersebut. Untuk menarik Investor, perlu ada intensif dari pihak yang terkait sehingga dapat menarik Pemodal berinvestasi. Sebagai contoh :

“ kehidupan Nelayan di Kecamatan Cikelet Garut, hasil tangkapan ikan oleh nelayan dijual ke tengkulak dengan harga yang ditentukan oleh sepihak harga ikan tongkol sekitar 7000/ kg, bawal 15000/ kg, layur 12000/ kg.


3. Jalur Pemasaran

Jalur Pemasaran masih terbatas local.

KESIMPULAN DAN SARAN

Meskipun adanya berbagai kendala tersebut diatas, untuk memajukan wilayah Jalur Selatan khususnya Kabupaten Garut, perlu adanya kebersamaan dalam pengembangan potensi Ekonomi daerah Wilayah Selatan. Untuk mempercepat proses tersebut diperlukan adanya pelaku usaha yang mempunyai Inovator dan Motivator. Menggerakan warga masyarakat secara mandiri. Mengapa demikian? Karena, untuk mengangkat kemiskina perlu adanya usaha terpadu.

Kabupaten Garut merupakan kantong kemiskinan di Provinsi Jawa Barat. Satu dari empat Keluarga di Kabupaten ini, merupakan keluarga prasejahtera, kondisi ini terutama dijumpai di wilayah selatan. Terjadinya hal demikian karena terbatasnya peluang kesempatan kerja sehingga mengakibatkan rendahnya daya beli masyarakat. Pendapatan Keluarga tidak mencukupi kebutuhan minimum hari untuk itu. Kami mengajak kepada para pemodal yang mempunyai kepedulian terhadap masyarakat miskin untuk bersama-sama mengembangkan daerah Garut Selatan & meningkatkan kemakmuran masyarakat setempat.

SELAMAT BERINVESTASI!

Tasikmalaya, 7 Mei 2009

Pemerhati Masalah Sosial dan Direktur LPBI

Erias Sumarna

Email : Heri_group@yahoo.com