Artikel ini bersumber di Edisi Kompas, kamis, 28 Mei 2009 halaman 17. Oleh Rei
Direktur Bursa Efek Indonesia, Erry Firmansyah mengatakan, dengan kehadiran buku KOmpas100, pelaku pasar modal diharapkan dapat lebih mengenal emiten-emiten yang masuk dalam Kompas100. Hal ini diharapkan dapat membuat keputusan yang tepat sebelum membeli saham salah satu emiten tersebut.
Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Fuad Rahmany berpendapat selain sebagai referensi dalam berinvestasi, buku Kompas100 juga merupakan model baru dari strategi pemasaran industry pasar modal Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa Perusahaan-perusahaan besar di Indonesia tidak kalah bersaing dengan perusahaan-perusahaan di Negara lain, baik operasional maupun strategi pemasaran.
Kompas100 Corporate Marketing Cases merupakan karya pakar manajemen pemasaran Indonesia, Hermawan Kartajaya dan Taufik, yang disusun atas kerja sama MarkPlus Inc. dan Kelompok Kompas Gramedia.
Peluncuran buku ini disaksikan “bapak” Manajemen Pemasaran Modern Philip Kotler. Menurut Kotler buku Kompas100 cukup baik karena tidak hanya memberikan informasi tentang perusahaan-perusahaan besar di Indonesia, tetapi nilai-nilai yang melekat pada perusahaan itu, dan memaparkan bagaimana mereka menjalankan strategi pemasarannya.
“Namun, sebuah buku pemasaran harus terus diperbaharui”. Chief Executive Officer Kelompok Kompas Gramedia Agung Adiprasetyo menyatakan, kehadiran Kotler secara tidak langsung ikut memasarkan dan membentuk citra emiten-emiten anggota indeks Kompas100, dan diharapkan dapat lebih diakui dan menjadi pembanding pergerakan harga saham dipasar modal Indonesia.
Direktur Bursa Efek Indonesia, Erry Firmansyah mengatakan, dengan kehadiran buku KOmpas100, pelaku pasar modal diharapkan dapat lebih mengenal emiten-emiten yang masuk dalam Kompas100. Hal ini diharapkan dapat membuat keputusan yang tepat sebelum membeli saham salah satu emiten tersebut.
Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Fuad Rahmany berpendapat selain sebagai referensi dalam berinvestasi, buku Kompas100 juga merupakan model baru dari strategi pemasaran industry pasar modal Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa Perusahaan-perusahaan besar di Indonesia tidak kalah bersaing dengan perusahaan-perusahaan di Negara lain, baik operasional maupun strategi pemasaran.
Kompas100 Corporate Marketing Cases merupakan karya pakar manajemen pemasaran Indonesia, Hermawan Kartajaya dan Taufik, yang disusun atas kerja sama MarkPlus Inc. dan Kelompok Kompas Gramedia.
Peluncuran buku ini disaksikan “bapak” Manajemen Pemasaran Modern Philip Kotler. Menurut Kotler buku Kompas100 cukup baik karena tidak hanya memberikan informasi tentang perusahaan-perusahaan besar di Indonesia, tetapi nilai-nilai yang melekat pada perusahaan itu, dan memaparkan bagaimana mereka menjalankan strategi pemasarannya.
“Namun, sebuah buku pemasaran harus terus diperbaharui”. Chief Executive Officer Kelompok Kompas Gramedia Agung Adiprasetyo menyatakan, kehadiran Kotler secara tidak langsung ikut memasarkan dan membentuk citra emiten-emiten anggota indeks Kompas100, dan diharapkan dapat lebih diakui dan menjadi pembanding pergerakan harga saham dipasar modal Indonesia.
Kompas, kamis, 28 Mei 2009